Larantuka, Flores Timur (Sumber: hipwee)

Bagi Anda yang belum pernah mengunjungi Kabupaten Flores Timur (Flotim) yang beribukota di Larantuka, siapa tahu suatu saat nanti berkesempatan ke sana. Larantuka adalah sebuah kota kecil di ujung timur Pulau Flores. Yang membuat Larantuka istimewa adalah letaknya yang berada di kaki gunung besar bernama Gunung Ile Mandiri, namun juga berbatasan langsung dengan laut lepas. Semana Santa merupakan agenda tahunan yang menarik banyak wisatawan dari berbagai penjuru.

Kerajaan Larantuka adalah salah satu kerajaan di Indonesia yang pernah menguasai wilayah Nusa Nipa, atau Kepulauan Nusa Tenggara, tepatnya di wilayah Nusa Tenggara Timur. Kerajaan ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-13 M. Pada abad ke-14 M, pengaruh kerajaan Majapahit diduga kuat masuk ke wilayah kerajaan Larantuka. Memasuki abad ke-16 M, wilayah Nusa Tenggara diduduki oleh bangsa Portugis dari Eropa. Kerajaan Larantuka mendapatkan pengaruh budaya Portugis yang cukup kental.

Pada masa kini Kabupaten Flores Timur bergulat dengan isu-isu kemiskinan, kecukupan pangan, kesehatan, pendidikan, pengangguran, ketimpangan, dan lain-lain. Infrastruktur, seperti ketersediaan air baku, merupakan persoalan sangat dasar; belum lagi keterbatasan infrastruktur transportasi. Perekonomian dan harapan terhadap investasi berfokus pada tiga sektor, yaitu pertanian, kelautan, dan pariwisata.

Dewasa ini pariwisata merupakan program yang digalakkan Kabupaten Flores Timur, dengan penekanan pada pariwisata berbasis masyarakat. Kelompok sadar wisata (pokdarwis) diharapkan menjadi ujung tombak. Koordinasi di semua lini perlu diupayakan secara serius untuk mewujudkan konsep atau model pariwisata berbasis masyarakat tersebut. Selain melibatkan masyarakat, anggaran pun tidak semata-mata berasal dari pemerintah, bisa juga menggunakan dana desa atau dana swadaya masyarakat. Demikian harapan Pemerintah Kabupaten Flores Timur. Flores Timur memiliki tiga jenis wisata yang potensial yakni wisata alam, wisata budaya, dan wisata religi. Tentu saja, pengembangan pariwisata perlu didukung dengan infrastruktur dan sumber daya manusia. Maju terus, Kabupaten Flores Timur.  ***(PX)